Mulan
adalah perempuan yang paling menginspirasi dalam sejarah Tiongkok, dia
dianggap sebagai perwujudan dari kesalehan, kesetiaan, dan rasa bakti
kepada negara.
Legenda
Mulan di mulai dari rasa simpatinya kepada sang ayah yang sudah tidak
muda lagi. Ini merupakan salah satu kisah legenda Tiongkok yang paling
berharga dan tercantum di buku pelajaran sekolah Tiongkok. Kisah
pahlawan Mulan juga cukup dikenal di luar daratan Tiongkok itu sendiri
setelah dipopulerkan lewat film animasi Disney.
Kisah
Mulan ini merupakan kisah nyata dan pernah eksis dalam sejarah
Tiongkok. Nama keluarganya Hua. Ia dilahirkan di sebuah desa kecil di
utara Tiongkok dan konon tinggal sejak 581-618 SM selama Dinasti Sui.
Namun ada catatan lain yang menulis tahun 386-534 SM selama Dinasti Wei
Utara. Meskipun masih diperdebatkan, namun kisahnya tetap mendunia.
Ayah
Mulan adalah seorang prajurit dan sangat menyukai anak laki-laki.
Selain belajar tenun dan menjahit dari ibunya, Mulan juga berlatih seni
bela diri, menunggang kuda dan memanah. Di waktu luang ia suka membaca
strategi perang milik sang ayah.
Pada
waktu itu, suku-suku nomaden utara di daratan selatan Tiongkok sering
melecehkan, merampok dan membunuh siapa saja yang menghalangi jalan
mereka, tanpa terkecuali perempuan dan anak-anak. Oleh karena itu kaisar
memerintahkan membentuk dan merekrut tentara dari seluruh negeri untuk
meredakan permusuhan di perbatasan utara. Menurut perintah, seluruh
laki-laki diwajibkan mendaftarkan diri, tidak terkecuali ayah Mulan
sendiri yang sudah tidak muda lagi dan sakit-sakitan.
Seketika
itu Mulan teringat apabila sang ayah pergi berperang, ia tahu sang ayah
akan gugur sia-sia. Tetapi jika sang ayah menolak untuk pergi, ia akan
dicap sebagai orang yang tidak patriotik. Adik laki-laki Mulan sendiri
masih terlalu muda untuk mendaftar, sehingga Mulan bertekad untuk
menyamar menjadi seorang laki-laki dewasa dan mengambil tempat ayahnya
untuk berperang.
Pada
awalnya, orang tua Mulan menentang rencananya, namun Mulan tetap teguh
dengan pendiriannya. Kepentingan orang banyak, rasa bakti dan kesetiaan
pada negara, dan kecintaannya terhadap keluarga dianggap sebagai
tatanan yang paling tinggi.
Dengan
menunggang kuda Mulan menuju perbatasan. Agar identitas asli tidak
terbongkar Mulan harus sangat berhati-hati setiap saat. Pada siang hari
dia tidak pernah berpisah sedikit pun dengan pasukannya dan pada malam
hari ia tidur menggunakan pakaian utuh. Mulan dilatih dengan
kedisiplinan tinggi, mencampakkan semua sifat feminismenya sehingga
tidak seorang pun yang merasa curiga dan mempertanyakan identitas
aslinya. Selama 12 tahun bertugas, dia banyak menerima penghargaan.
Setelah
perang berakhir Kaisar ingin memberikan penghargaan dan posisi resmi di
kekaisaran, tapi Mulan menolak dan hanya meminta seekor kuda untuk
kembali ke rumah. Keinginannya dikabulkan Kaisar, dan saat itu juga
Kaisar memerintahkan utusan mengantar Mulan pulang.
Orang
tua Mulan sangat gembira ketika mengetahui sang putri akan kembali dan
hendak menyambut kedatangan putri mereka. Namun ketika mereka melihat
seorang jenderal menakjubkan berjalan ke arah mereka, orang tua Mulan
bahkan tidak menyadari bahwa jenderal itu adalah putri mereka yang telah
lama dinantikan.
Adik
laki-laki Mulan telah menyiapkan pesta besar untuk menyambut dan
menghormatinya. Setelah dia membersihkan diri dan mengganti pakaiannya
menjadi seorang perempuan, giliran pasukan yang mengiringinya menjadi
tercengang, karena prajurit tak tergoyahkan yang bersama-sama berjuang
selama 12 tahun ternyata adalah seorang perempuan.